JAYAPURA – Jayapura Post.Com – Setelah melewati pergumulan sekian tahun, kini Jemaat GKI Betania Dok IX dapat mewujudkan kerinduan seluruh jemaat untuk mempunyai gedung serba guna dan gedung sekolah minggu.
Demikian disampaikan Ketua PHMJ GKI Betania Dok IX Pdt. Christina M. Tahitoe ,S.Th Kepada Media Ini.
Dikatakannya ini merupakan harapan jemaat untuk memiliki sebuah gedung serbaguna dan gedung sekolah minggu mengingat jumlah anak sekolah minggu yang cukup banyak tidak memiliki sarara dan prasarana untuk mereka melakukan aktivitas pembelajaran dan ibadah.
“ Ini pergumulan jemaat sekitar 20 tahun lalu mengingat jumlah anak sekolah minggu sehingga gereja tidak mampu menampung lagi,” ujar Ketua PHMJ Jemaat GKI Betania Dok IX
Christina menyebutkan selama ini anak anak sekolah minggu beribadah di rumah jemaat dan rumah pastori sehingga pelajaran tidak diterima dengan baik ,sehingga dibutuhkan pembangunan gedung serba guna dan gedung sekolah minggu ini.
Kegiatan diawali dengan ibadah minggu yang dilayani oleh Pendeta Jemima Mirino Krey, S.Th Mantan Wakil Ketua Seinode Di Tanah Papua.
Dalam refleksinya Pdt Jemima mengajak jemaat untuk menjadi anak anak Allah maka terpanggil untuk melakukan pekerjaan Allah dan mewartakan perbuataannya dan pekerjaan ini tidak boleh berhenti apapun kenyatan yang dihadapi.
Kemudian dilaksanakan peletakan batu pertama untuk pembangunan gedung serbaguna dan gedung sekolah minggu diawali dengan doa berkat oleh Pelayan Firman Pendeta Jemima M Krey S,Th selanjutnya peletakan batu pertama oleh BP Sinode Di Tanah Papua, Pemerintah Provinsi Papua dan Tokoh Adat Ondoafi yang meminta resmi kepada leluhur dengan menggunakan bahasa daerah.
Pemerintah Provinsi Papua yang diwakili Staff Ahli Bidang Analisis kebijakan Setda Papua Gerson Jitmau mengatakan pemerintah memberi apresiasi dan menaruh harapan besar kepada GKI di Tanah Papua untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Tanah Papua.
“ Dengan dilaksanakannya peletakan batu pertama pembangunan gedung serba guna dan sekolah minggu ini menjadi tanda sebuah janji iman seluruh Pelayan bersama warga jemaat untuk tetap setia dan taat pada panggilan dan pelayanan,” ujar Gerson Jitmau
Ia juga berharap jemaat Betania untuk mensukseskan pilkada yang akan berlangsung di Tanah Papua sambil menjaga dan memelihara perdamaian di Tanah Papua.
“Mari menjaga ,memelihara perdamaian di Tanah Papua semoga Tanah Papua dapat memancarkan terang Kasih Allah dan menjadi berkat bagi iorang lain,” harapnya
Sementara itu mewakili Ketua Sinode GKI di Tanah Papua Pdt Daniel Kaigere ,S.Th mengatakan momen peletakan batu pertama mengandung dua arti penting yakni pertama peletakan batu menunjukan kemahakuasaan Tuhan,dan yang kedua standar pekerjaan adalah Yesus Kristus
Kepada media ini Ketua Panitia Pembangunan Silas Bebari,A.Md., SE mengatakan pembangunan gedung serbaguna dan gedung sekolah minggu direncanakan akan diselesaikan selama 3 tahun dengan menelan anggaran sebesar 1,8 milyar yang merupakan usaha swadaya Jemaat GKI Betania
“Kami melaksanakan peletakan batu pertama guna pembangunan gedung serbaguna dan gedung sekolah minggu untuk memenuhi kerinduan jemaat,”ucapnya
Silas menyebutkan gedung ini akan dibangun dengan dua lantai diatas tanah milik Jemaat GKI Betania dan pembangunan ini merupakan murni swadaya dari jemaat sendiri .
“80 % semua merupakan usaha jemaat GKI Betania dan kami berharap pembangunan ini akan selesai dalam jangka waktu 3 tahun,” pungkasnya (Redaksi/Tia)