Proses penyalaan lilin mengenang tragedi kerusuhan di stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur.
JAYAPURA- Jayapurapost.com // Wakil Kepolisian Daerah Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat, S.H menghadiri aksi menyalakan 129 Lilin dalam rangka mengucapkan turut berduka atas Tragedi Kanjuruhan, Malang, bertempat di Stadion Mandala Jayapura, Senin (03/10) malam.
Aksi menyalakan 129 lilin ini dikoordinir oleh Kepala Kantor Komnas HAM RI Perwakilan Papua Frits Ramandey dan dihadiri oleh Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Dr. Victor Dean Mackbon, S.H. S.I.K., M.H. M.Si., Kabag Ops Polresta Jayapura Kota AKP M.B.Y Hanafi, S.I.K., M.H, Kapolsek Jayapura Utara AKP Jahja Rumra, S.H. M.H, anggota Komnas HAM Papua Bidang Penegakan Jorgen Numberi, Anggota Bidang Pendidikan dan Penataran KONI Provinsi Papua Drs. Noack Baransano dan Sekretaris tim Persewar Waropen Maickel Mabar serta diikuti kurang lebih simpatisan 50 orang.
Dalam kesempatannya, Kepala Kantor Komnas HAM Perwakilan Papua mengucapkan duka cita yang mendalam terhadap tragedi yang menodai persepakbolaan Indonesia yakni Tragedi Kanjuruhan yang memakan korban sebanyak 129 orang.
“Kita sama-sama mendoakan agar kejadian ini yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang tidak terulang kembali,” ucapnya.
Lebih lanjut, dirinya menambahkan alasan ia memilih lapangan Mandala karena lapangan ini menjadi icon Kota Jayapura hingga bisa menjadi simbol sepakbola Papua.
“Karena itu hari ini kita telah memperingatkan dan menolak cara-cara kekerasan baik dari pemain, suporter, perangkat lain dan harus di tentang oleh seluruh orang sehingga tragedi ini menjadi sebuah pesan dalam persepakbolaan,” jelas Frits Ramandey.
Sementara itu, Wakapolda Papua mengatakan bahwa sepakbola adalah hobi seluruh kalangan masyarakat, hal ini dapat dilihat setiap kegiatan yang akan dilaksanakan di Kota Jayapura selalu dilakukan rencana pengamanan dari Kepolisian.
“Kita berharap hal tersebut yang terjadi menjadi tragedi terakhir di Indonesia dan tidak akan pernah terjadi di Papua,” harap Wakapolda Papua. (DaniEl)