BAKAL DIBUKA MENPAREKRAF, FDS KE-XIII SIAP DIGELAR 5 JULI 2023

Caption Foto : Nampak aktivitas di panggung utama FDS di Pantai Wisata Khalkote kian meningkat jelang pelaksanaan FDS ke- XIII

 

*Ted Mokay: Jadwal Pelaksanaan FDS XIII Dimajukan, Karena Ikuti Agenda Kunjungan Menparekraf RI Ke Papua

 

SENTANI | Jayapurapost.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Jayapura melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) kembali akan menggelar Festival Danau Sentani (FDS) ke-XIII pada tanggal 5 hingga 7 Juli 2023 mendatang.

Untuk diketahui, Festival Danau Sentani atau FDS merupakan salah satu event nasional yang selalu diselenggarakan setiap tahun di Bumi Khenambay Umbay. Kendati pelaksanaannya sempat terhenti atau mengalami penundaan beberapa tahun lalu, namun kini kembali digelar FDS yang dulunya pernah masuk sebagai kalender event Nusantara (KEN) Kemenparekraf RI sebelum tertunda pelaksanaannya.

Festival Danau Sentani yang dipusatkan di Kawasan Wisata Pantai Khalkote ini, rencananya akan dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno.

Berdasarkan rencana awal, FDS Ke-XIII ini akan dilaksanakan mulai 7-9 Juli 2023. Namun karena pertimbangan waktu agar bisa bersamaan dengan kunjungan Menparekraf RI Sandiaga Salahuddin Uno, sehingga jadwal pelaksanaan FDS di majukan ke tanggal 5 hingga 7 Juli 2023.

“Perubahan jadwal tersebut karena mengikuti agenda kunjungan dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno ke Papua,” ujar Ketua Panitia Penyelenggara FDS Ke-XIII 2023, Ted Jones Mokay, S.T., M.MT., kepada sejumlah awak media saat sesi jumpa pers di Sekretariat FDS XIII di Kawasan Wisata Pantai Khalkote, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Senin, 3 Juli 2023.

Lanjut Ted Mokay sapaan akrabnya itu menjelaskan, perlunya penyesuaian pelaksanaan event FDS berdasarkan jadwal kunjungan dari Menparekraf, karena Menparekraf yang nantinya membuka FDS XIII tahun ini. Selain itu, alasan lain yang membuat penyesuaian adalah moment seperti ini yakni, kehadiran dari menteri dalam suatu pembukaan event kepariwisataan itu sangat langka.

“Atas perubahan waktu tersebut diharapkan pengertian serta partisipasi  dan dukungan penuh dari semua elemen terkait demi suksesnya FDS-XIII tahun 2023, dimana pelaksanaan FDS kita menyesuaikan dengan jadwal kunjungan bapak Menteri tanggal 5 Juli ke Kabupaten Jayapura untuk berbagai agenda pariwisata termasuk membuka secara resmi ivent budaya FDS-XIII,” imbuhnya.

Untuk itu, dirinya berharap, kunjungan Menparekraf ke Kabupaten Jayapura sekaligus membuka FDS Ke-XIII dapat berdampak pada sektor pariwisata dan juga peningkatan ekonomi kerakyatan, terutama di kampung-kampung sebagaimana fokus dari Menparekraf untuk meningkatkan kreativitas masyarakat kampung yang memiliki kekayaan budaya dan kearifan lokalnya.

“Kita coba bangkitkan kembali FDS ke- XIII ini, semua persiapan kita coba maksimalkan agar semua pihak bisa bekerja dengan baik bersama panitia pelaksana. Supaya event FDS yang sudah menjadi agenda rutin setiap tahun ini bisa berdampak dan memberi nilai tambah untuk sektor kerajinan dan UMKM bagi masyarakat kita di kampung-kampung, juga melestarikan nilai-nilai budaya, serta kearifan lokal demi memajukan sektor pariwisata di kabupaten jayapura,” pungkas Tes Mokay yang juga Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Kabupaten Jayapura.

Untuk diketahui, pelaksanaan event FDS Ke-XIII Tahun 2023 ini akan menggunakan anggaran senilai Rp 1,8 miliar. Yang mana, alokasi anggaran ini lebih rendah dibandingkan dengan pelaksanaan FDS tahun-tahun sebelumnya sebesar Rp 3 miliar. (Irf)