Bupati Jayapura Mathius Awoitauw, SE.M.Si., saat memberikan keterangan pers pada HUT KMA ke IX dan pembukaan KMAN VI serta FDS ke XVI tahun 2022, di tanah TABI Papua
SENTANI – Jayapurapost.com|| Berdasarkan amanat undang – undang Otsus Perdasus nomor 22 dan Perdasus nomor 23 bahwa Pemerintah Kabupaten dan Kota segera membentuk Tim kajian masyarakat adat.
Dan hal tersebut sudah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Jayapura, dengen Membentuk team Gugus Tugas Masyarakat Adat (GTMA).
Saat ini Kantor Bupati tidak lagi hanya milik ASN atau PNS saja, namun juga dimiliki oleh orang Adat, karena GTMA sekarang berkantor di Lingkungan Kantor Bupati Jayapura.
Sambutan Bupati Jayapura. Mathius Awoitauw., SE.M.Si., dalam kegiatan pembukaan KMAN VI dari 19 adat suku di wilayah adat Khena Mbay Umbay GTMA telah menghasilkan 1.4 juta hektar wilayah adat milik masyarakat adat sudah di petahkan
“Dari delapan (8) wilayah adat kampung dan sub Kampung, dari dua puluh enam ribu delapan ratus sembilan puluh enam koma enam hektar, juga sudah di petakan, dan peringatan sembilan tahun yang kita rayakan hari ini tanggal 24 Oktober 2022, adalah hasil karya mereka Team GTMA,” Ucap Bupati Jayapura.
Mathius, menambahkan, perayaan HUT Kebangkitan Masyaakat Adat ke – IX kali ini sangat luar biasa karena di rayakan bersamaan dengan pembukaan KMAN VI dan juga Festival Danau Sentani ke XVI tahun 2022 di tanah TABI, Papua.
“Selamat Kebangkitan Masyarakat Adat ke IX dan selamat berKongres Masyarakat Adat Nusantara ke VI dan juga selamat merayakan Festival Danau Sentani ke XVI di Tanah TABI Papua,” tutup Awoitauw. (DaniEl)