Gelar Tatap Muka, Warga Waena Apresiasi Dan Dukung Pendidikan Murah Dan Terjangkau

◊ .

JAYAPURA – Jayapura Post.com – Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota Jayapura  Nomor Urut  03  Boy Markus Dawir dan Dipo Wibowo kembali menggelar tatap muka bersama warga Perumnas 1 Distrik Heram Kota Jayapura pada  Selasa (18/10/2024)

Saat tiba dilokasi tatap muka nampak antusias warga menyambut Calon Walikota dan wakil Walikota No urut 3 mengingat baru calon urut no 3 yangbaru masuk dilokasi Perumnas 1.

Hal ini sebagaimana  disampaikan oleh Ketua RT 03  Efraim Sohilait saat menyambut Boy Markus Dawir dan Dipo Wibowo  untuk menyampaikan Visi Misi sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Jayapura .

“Sebagai Tuan Rumah kami sangat memberi apresiasi kehadiran Bapak Boy Markus Dawir  yang merupakan satu satunya  calon yang bersedia datang dan mendengar keluhan warga masyarakat dan kami pastikan seluruh warga perumnas 1 siap mendukung BMD DIPO maju sebagai Walikota  dan wakil walikota Jayapura.

Dukungan bukan hanya datang dari Ketua ketua RT yang ada di perumnas 1 ,  namun seluruh wargapun  menyatakan dukungan untuk BMD DIPO Maju sebagai Calon Walikota dan Wakil Walikota Jayapura.

Seorang Warga Wasti Imbiri menyatakan untuk saat ini sangat yakin tidak ada Pendidikan Gratis. Ia menyebutkan sangat memberikan apresiasi serta dukungan dengan program Boy Markus Dawir yakni Pendidikan Murah dan Terjangkau .

“Kami sangat yakin bahwa di Kota Jayapura ini tidak ada namanya Pendidikan Gratis ,  itu hanya omong kosong belaka yang digaungkan sejak dulu dari satu pejabat ke pejabat lainnya sampai  hari ini tidak terbukti,”Kata Wasti Imbiri.

Justru kami sangat mendukung dengan program BMD DIPO dengan membuat Program Murah dan Terjangkau.

“Ini baru benar Pendidikan Murah dan Terjangkau, karena dengan pendidikan Murah sangat sekali membantu kami masyarakat kecil yang  berpenghasilan kecil yang cukup hari ini dapat dan hari ini makan.,” terang Wasti

Ia juga berharap ketika BMD DIPO terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota dapat memperhatikan bansos yang diberikan kepada anak anak  asli Port Numbay dan bukan port numbay agar ada keadilan dan kesetaraaan.

“Kami minta kepada bapak BMD DIPO ketika menjadi Walikota dan wakil Walikota tolong perhatikan bansos yang diberikan kepada anak anak kami agar ada keadilan , kami semua tinggal di Tanah tabi tidak boleh ada perbedaan ,”minta Wasti

Selain itu Jes sitinjak warga RW 7 juga mengungkapkan keluhan  terkait banjir yang selalu terjadi di Perumnas 1,

“Kami sudah 33 tahun tinggal di perumnas 1 ini ,dan masalah banjir  selalu jadi prioritas bagi kami ,usulan ini kami sudah sampaikan ke beberapa pejabat yang silih berganti tetapi tidak pernah di respon , kami berharap ketika BMD DIPO terpilih jadi Walikota dan Wakil Walikota Jayapura dapat melihat kesusahan kami,” ujar Jes

Menanggapi berbagai  Keluhan warga   Calon Walikota Boy Markus Dawir punmenanggapi dengan memberikan solusi kepada warga.

Boy pun menyampaikan Visi Misinya sebagai Calon Walikota Jayapura Nomor Urut 03 yakni Menciptakan Kota Jayapura yang bangkit,Maju dan sejahtera dengan taqline Maju Kotanya, Sejahtera masyarakatnya.

Calon Walikota Jayapura No Urut 3 pun menyampaikan Pasangan Calon Walikota dan Wakil Walikota dengan 21 program unggulan untuk Kota Jayapura siap dijalankan ketika terpilih memimpin Kota jayapura ini.

“Program Utama BMD DIPO adalah ciptakan Kota Jayapura yang aman dan damai, ketika aman baru kita bisa buat dengan yang lainnya,”tutur Boy M Dawir Calon Walikota Jayapura Nomor Urut 3

Boy  M Dawir katakan  sesuai dengan amanat otsus bahwa harus ada keberpihakan dan pemberdayaan serta  perlindungan bagi orang asli dan tidak asli di papua, sehingga  BMD DIPO akan melengkapi kota Jayapura dengan menyelesaikan infrastruktur yang mendasar seperti penyelesaian masalah banjir, peningkatan jalan lingkungan, pembuatan drainease , penerangan dan air bersih.

“Jika hari ini banyaknya aspirasi yang tidak direspon maka BMD DIPO hadir untuk melayani masyarakat diKota Jayapura sehingga berbagai persoalan masyarakat dapat diatasi ,”tutur Boy Markus Dawir

Sebagai anak asli Port Numbay yang masih terpilih sebagai anggota DPRP 4 periode  dan harus mundur dari jabatannya karena BMD melihat masyarakat Kota jayapura sudah terlalu lama menderita.

“Saya  harus maju sebagai  calon walikota dan wakil walikota jayapura dengan satu tujuan untuk mengurus masyarakat di Tanah sendiri, sudah cukup mengurus warga di luar Kota jayapura maka saat ini sudah harus urus masyarakat di Tanah sendiri,”beber Boy M Dawir.

“Jika kamu pilih kami  BMD DIPO maka aspirasi masyarakatpun akan kami  urus, karena BMD hadir bukan untuk kumpul harta tetapi niat kami tulus semata untuk mengurus masyarakat diKota jayapura ,”sambungnya.

Di bidang Kesehatan,BMD juga menyampaikan  akan memperkuatkan pelayanan di berbagai Puskesamas di Kota jayapura melalui penyediaan dokter ,perawat dan peralatan medis  untuk memudahkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang ber KTP Kota Jayapura.

“Besok ini kami akan buat pelayanan di Puskesmas  selama 1 x 24 jam , dan juga para ASN  termasuk didalamyan semua yang  melayani rakyat yang  digaji oleh Negara mempunyai kewajiban untuk melayani  semua masyarakat yang ada di Kota jayapura,” tandasnya.

BMD juga menegaskan dibidang Pendidikan tidak menjanjikan Pendidikan  Gratis tetapi  sesuai Program prioritasnya menjanjikan pendidikan murah dan terjangkau.

“Sebagai anak  asli Tobati saya tidak mau masyarakat saya baik Port numbay,waropen ,serui,yapen , maupun nusantara di tipu dengan sekolah Gratis karena hal itu tidak bisa dipertanggung jawabkan,”imbuhnya.

Secara hitung hitungan,BMD menjelaskan di Kota Jayapura tidak mudah menjalankan Pendidikan Gratis ,sedangkan untuk murah bisa diterapkan di Kota Jayapura.

“Selama 4 Periode saya  dipercayakan rakyat terpilih dari  supiori sampai membramo raya karena saya tidak menjanjikan hal yang tidak bisa di kerjakan ,saya janjikan dengan apa yang bisa saya kerjakan,”tegasnya.

Boy Dawir tegaskan selama 4 Periode masyarakat memilihnya karena telah melihat hasil kerja yang selama ini dikerjakan.

“Saya tidak memberikan serangan fajar untuk memilih saya, saya tidak pernah keluar uang untuk dapil saya, karena masyarakat telah melihat secara nyata apa yang saya kerjakan dan janjikan selama ini,”ujar Legislator Partai Politik Demokrat

“Masyarakat Kota Jayapura harus cerdas terlebih dalam memilih dan memberikan hak suara kepada para pemimpin yang layak untuk memimpin Kota jayapura ini,” pungkasnya .(Redaksi/Lny)