GEREJA KATOLIK GEMBALA BAIK GELAR PENYAMBUTAN PERARAKAN ARCA BUNDA MARIA

Prosesi  Penyambutan Patung Bunda Maria  di Gereja Katolik Gembala Baik yang diarak dari Gereja Katolik Kristus Terang Dunia Waena,minggu (09/10/2022)

 

JAYAPURA- Jayapurapost.com  || Dalam tradisi Katolik,setiap bulan Mei dan oktober merupakan  Bulan Rosario dimana umat terpanggil untuk selalu berdoa kepada Bunda Maria sebagai Penolong.

Di keuskupan Jayapura sendiri, ini merupakan kali kedua dilaksanakan perarakan Patung Bunda maria dari paroki ke paroki dimulai dari Paroki Sang penebus Sentani kemudian diarak ke paroki paroki terdekatnya.   Dan tepatnya hari ini minggu 09 Oktober 2022 Patung Bunda Maria di arak ke Paroki Gembala Baik Abepura dari Paroki Kristus Terang Dunia Waena  untuk ditahtakan di paroki ini  selama 3 hari sehingga umat paroki gembala baik boleh berdevosi kepada Bunda Maria lewat doa dan pujian dan kemudian hari kamis akan diarak kembali ke Paroki Kristus Juru Selamat Kotaraja

Nampak Ketua Dewan Pastoral  bersama Umat Paroki Kristus Terang Dunia Waena mengantar Patung Bunda Maria ini Ke Paroki Gembala Baik abepura dan diterimakan oleh Ignasius Hasim selaku ketua  Dewan Pastoral Paroki Gembala Baik.

Dari Pantauan Redaksi Jayapurapost kegiatan hari ini cukup mendapat perhatian dari   umat Paroki Gembala Baik  terbukti sekitar ratusan umat katolik mengikuti Prosesi Perarakan Patung Bunda di halaman gereja Gembala Baik ini.

Ditambah lagi tari  tarian  dari anak anak  SEKAMI berserta    lantunan puji pujian kepada Bunda Maria yang nyanyikan oleh umat dari berbagai suku etnis yang menampilkan kekhasan budaya daerah masing masing menambah kehikmatan acara ini.

Frans Pekey Selaku Ketua DPP Paroki Kristus Terang Dunia mengatakan sangat bersyukur  atas kegiatan rohani ini dimana semua paroki yang ada di Keuskupan Jayapura memberi perhatian khusus  dalam perarakan Patung Bunda Maria ini.

“kegiatan hari ini bersama Legio Maria,Kami DPP Paroki Kristus Terang Dunia Waena mengantar Patung Bunda Maria  ke Paroki Gembala baik untuk ditahtakan  disini kurang lebih 3 hari untuk umat bersama sama bisa berdoa dan menghayati Peran Bunda Maria dalam hidup kita” ujar Pekey

Ditambahkan Frans Pekey yang juga merupakan Penjabat Walikota memberi apresiasi  karena masyarakat kota jayapura terus memberi dukungan , menjaga toleransi kerukunan umat beragama yang ada di Kota Jayapura  ,Dan secara khusus kepada umat katolik dalam berbagai kegiatan rohani ini sangat bermanfaat menambah iman yang memberi dampak untuk menjaga kedamaian,kenyamanan  dan berbagi kasih kepada sesama.

 

Ditempat yang sama Ignasius Hasim selaku Ketua Dewan Pastoral Paroki Gembala Baik Abepura dalam wawancaranya dengan redaksi Jayapura post mengatakan bahwa Paroki Gembala Baik sangat  berbahagia dan bersukacita menyambut kedatangan  perarakan Patung Bunda Maria yang datang melawat umat Paroki Gembala Baik

“Kegiatan hari ini merupakan bagian dari rangkaian pesta iman yang dihayati oleh gereja Katolik sebagai penghormatan kepada Bunda Maria yang selalu dilaksanakan setiap bulan mei dan Oktober.Dengan di tahtakannya Patung Bunda Maria di Paroki Gembala Baik, Ignasius            berharap umat gembala baik datang berdoa dan mempersembahkan seluruh pergumulan dan doa pribadi maupun kelompok kepada Bunda Maria Sang Penolong ”tutur Ignasius

Selain itu  Aile Uria  Wamo selaku Ketua Legio Maria  Presidium Maria Diangkat Ke Surga Abepura  mengatakan  bahwa tujuan dilaksanakannya kegiatan ini agar seluruh umat mengenal,menyadari dan mengimani  peranan Bunda Maria yang memiliki berbagai  kekayaan rohani dalam hidup keseharian kita.

 

“Hari ini Kami Legioner Tabut Perjanjian Jayapura mengadakan perarakan Patung Bunda Maria yang disambut dengan tari tarian dan doa puji pujian ,disamping itu ada beberapa agenda yang kami buat selama Patung Bunda Maria di tahtakan di dalam Gereja yaitu pencerahan tentang peranan bunda maria,Jalan Salb dan Doa Rosario..Untuk doa Rosario kami menggunakan tata  Model Nusantara dimana  para legioner yang bertugas melantunkan untaian doa melalui bahasa daerah  masing masing seperti bahasa paniai,ngalum,dan toraja “tutup  Ria

Direncanakan Kamis 13 Oktober 2022,Patung Bunda Maria akan diarak kembali ke Paroki Kristus Juru Selamat Kotaraja .(Lanny)