Jalan Santai Warnai Semarak Menyambut HUT WKRI Ke 100 Tahun

  Caption :Pastor Paroki saat menyerahkan hadiah Doorprice kepada salah satu ibu WKRI

 

JAYAPURA | Jayapurapost.com – Ketua Wanita Katolik Republik Indonesia Cabang Sang Penebus Sentani bersama Sekda Kabupaten Jayapura , Ketua DPRD Kabupaten Jayapura, dan seluruh anggota WKRI  Cabang Sentani melaksanakan Jalan  Santai  pada Sabtu (22/06/24) dalam rangka memperingati HUT WKRI Ke 100 tahun yang akan jatuh pada tanggal 26 Juni 2024 mendatang.

Jalan santai mengambil rute start dari Stadion Barnabas Youwe dan Finish di Gereja katolik Paroki Sang Penebus Sentani ini  dibuka secara  langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura Dr. Hana S. Hikoyabi, M.KP.,

Ketua DPC WKRI  Sang Penebus Sentani Tin Rosa Monim mengatakan dalam rangka menyonsong HUT WKRI 100 tahun ,WKRI cabang telah melaksanakan berbagai kegiatan diantaranya pangan murah,edukasi kepada bina iman dan OMK tentang pola  hidup sehat dan  bebas narkoba, jalan santai ,dan pembekalan cara penangganan stunting bagi calon pra nikah di Paroki dan akan diakhiri dengan Misa Syukur  dan Jamuan Kasih  pada tanggal 29 Juni 2024 mendatang .

“Dimomen HUT WKRI ke 100 tahun ini kita semua berharap WKRI sesuai tema lahir kembali semakin berarti maka  kitapun harus  semakin dewasa dalam berkarya  dan melayani kepada sesama melalui asah asih dan asuh  ,” ujar Ketua WKRI Tin Rosa Monim

 

Sementara itu Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura  Dr. Hana S. Hikoyabi, M.KP.,mengatakan usia 100 tahun adalah asia yang sudah sangat dewasa dalam berbagai hal .

“Saya ingin semua perempuan wanita katolik yang ada di Kabupaten Jayapura harus tetap membangun  solidaritas organisasi,saling menopang,saling membantu,kerjasama  sehingga organisasi ini tetap berjalan dengan baik,”harap Mama Sekda

“Kalau kita kompak, bersatu dan kerjasama tidak ada gangguan dari luar yang bisa mengganggu organisasi ini sehingga  organisasi kita tetap kuat,solider terhadap yang lain.” Sambungnya

Ia berharap WKRI di usia ke 100  tahun dapat menunjukan hal hal positif dalam organisasi ,dan tetap solid.tetap bersatu dan semakin maju dan Jaya sehingga usia 100 tahun  tidak hanya bicara bicra saja tetapi mampu  menunjukan bahwa organisasi kita tetap mantap kuat dan solid.

“Di momen jalan santai ini kiranya dapat meningkatkan kebersamaan dan persatuan antara wanita katolik tetapi juga memperkuat organisaisi WKRI kedepan melalui program program yang mendukung  program Pemerintah kabupaten Jayapura ”tandasnya.

 

Senada dengan itu Ketua DPRD Kabupaten  Jayapura Cintiya Ruliani Talantan menyampaikan apresiasi kepada WKRI yang telah berada di usia satu abad ini.

“Di kabupaten Jayapura ada sejumlah tokoh tokoh perempuan yang  telah berkarya ,melayani dan memimpin dalam pemerintahan baik sebagai Sekda maupun sebagai Ketua DPRD Kabupaten jJayapura ,tentunya ini sebuah kebanggaan sebagai seorang wanita tetapi juga sebagai seorang Ibu.

Olehnya Cintiya berharap WKRI pun harus  mampu menunjukan  kemandiriannya dengan menjaga kekompakan ,menjalin silaturahmi  serta mampu menjaga  nama baik  sebagai seorang ibu secara khusus dalam organisasi WKRI.

 

Dikesempatan yang sama Pastor Paroki  Nobertus Broery Renyaan,OFM mengatakan WKRI sebagai organisasi keagamaan katolik tertua dalam perjalanannya telah banyak berbuat yang terbaik bagi bangsa,Negara dan Gereja dimana saja mereka berada khususnya di  Paroki sentani.

“Sekalipun sudah usia 100 tahun tetapi haruis diingat kembali akan  tugas pokok sebagai seorang ibu dalam keluarga dengan semboyan mengasah ,mengasih mengasuh dalam hidup keluarga,” ujar Pastor Nobertus

Dengan aktifnya di organisasi maupun  pemerintahan Pastor ingatkan tidak berarti tugas utama sebagai ibu diabaikan justru semakin  menyemangati ,menguatkan para  ibu ibu dalam tugas pekerjaan kesehariannya  karena distu peran sebagai wanita katolik menjadi nyata dalam keluarga,masyarakat dan gereja.

Kehadiran  WKRI diusia ke 100 tahun tentunya tidak lepas dari para pendahulu penasehat dan mantan mantan ketua WKRI yang telah purna tugas.

Sebut saja Mama Daman , seorang  Mantan Ketua WKRI masa bakti tahun 1975 mengungkapkan WKRI saat ini sudah semakin maju dibandingkan pada  saat kepengurusannya di waktu silam,

Ia  berharap diusia WKRI Ke 100 tahun anggota WKRI dapat mengaplikasikan  visi misi WKRI yakni asah ,asih dan asuh  untuk diterapkan  dalam keluarga gereja dan masyarakat.

Demikian pula dengan Sesilia Mara   sebagai Mantan Ketua Pengurus Cabang  periode lalu memberi apresiasi kepada kepengurusan saat ini yang semakin aktif melalui program program yang langsung menyentuh kepada para anggotanya.

“Saya berharap dengan momen HUT WKRI ini dapat memberi motivasi kepada ibu ibu muda untuk dapat terlibat dalam segala pelayanan WKRI khusunya di cabang Sang Penebus Sentani bukan hanya sebatas perayaan menyambut HUT saja tetapi dapat mengambil bagian dalam setiap program program WKRI kedepanya.’ Pungkasnya.

 

Dalam rangkaian kegiatan di hari ini juga ditampilkan lomba Yel Yel WKRI yang diikuti 9 Tem perwakilan masing masing ranting yang ada di cabang Sang Penebus Sentani.

Nampak sejumlah ibu ibu dengan begitu antusias mengikuti lomba ini dengan gaya kreasi mereka masing masing.

 

Tak lupa juga Panitia Penyelenggara menyiapkan sejumlah Door Price menarik dalam kegiatan ini.(Redaksi/Tia)

LINK VIDEO :https://youtu.be/27zgUgoK6p0

https://youtu.be/27zgUgoK6p0