Ketua Barisan Merah Putih  Sayangkan Pengganti Cawagub  Papua Tidak Melibatkan Kaum Milineal

JAYAPURA – JayapuraPost.Com –  Pemilihan Calon Wakil Gubernur (Cawagub ) Papua menuai beragam ekspetasi dikalangan masyarakat. Ada yang menyetujui bahkan mendorong tetapi juga ada  yang kurang setuju BTM memilih  CK sebagai wakilnya.

Ketua Barisan Merah Putih Indonesia, Max Abner Ohee menyayangkan Calon Gubernur (Cagub) Papua  Benhur Tomi Mano (BTM) no urut 1 memilih Costan Karma (CK) untuk menjadi calon wakil Gubernur Papua dalam Pemilihan Suara Ulang (PSU) Pilkada pada beberapa waktu mendatang.

Menurut Max, CK dinilai kurang produktif untuk mendampingi BTM sebagai calon wakil Gubernur Papua.

“Kaum milenial telah menyiapkan diri untuk membantu BTM yang sudah sangat senior dalam tata kelola pemerintahan, jadi harus ada sosok anak muda yang dampingi beliau. Sedangkan pak CK ini saya lihat sudah tidak produktif,” katanya pada media ini, Selasa (11/3/25).

Dikatakan, sosok CK sebaiknya dilibatkan sebagai penasehat, bukan sebagai calon wakil Gubernur Papua.

“Seharusnya anak-anak muda yang memiliki potensial yang diusung sebagai calon wakil Gubernur Papua. Kita juga harus mendorong tokoh-tokoh muda untuk berpartisipasi dalam pembangunan khususnya kaum milenial,” ujar lelaki yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua II MRP.

Disisi lain, Max juga menilai sikap BTM dalam mengambil keputusan memilih wakil dan mengumumkan tanpa melibatkan forum masyarakat adat.

“Seolah-olah tidak menghargai suara dari masyarakat. Masukan dan saran kami ini penting sebagai forum masyarakat adat untuk sama-sama memberi pikiran-pikiran yang sehat dalam membangun Papua,” pungkasnya.

Sebagai tokoh di Papua, Max hanya ingin  pemilihan Gubernur di Papua sukses dan maju.

“Saya posisi netral  bahkan saya selalu mengingatkan saya tidak mempunyai kepentingan dalam hal ini tetapi sebagai  sesama anak Papua tidak boleh saling sikut. Tetapi saya sayangkan karena tidak dibahas dan didiskusikan terlebih dahulu di forum tetapi langsung diumumkan,” tutup Max