Noken Saireri Yang Disebut Sebut Mendampingi Cagub Benhur Tomi Mano

JAYAPURA – Jayapura Post.com – Sejak Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK ) untuk dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur Papua,muncul sejumlah nama yang digadang gadang akan mendampingi calon gubernur Papua Benhur Tomi Mano .

Dari sejumlah nama yang viral di berbagai media sosial,nama Boy Markus Dawir yang lebih dikenal dengan sebutan BMD disebut sebut sebagai salah satu calon yang memiki kans besar untuk maju mendampingi Ai BTM.

.
Banyak Pihak menilai Boy M Dawir dianggap layak dan mumpuni untuk maju sebagai calon Wakil Gubernur Provinsi Papua mendamping Benhur Tomi Mano Calon Gubernur Papua pada PSU mendatang karena datang mewakili wilayah adat Saireri( Biak,Yapen,Serui Dan Waropen )

Selain memiliki figur yang memiliki karisma dan segudang pengalaman. Boy adalah salah satu generasi Emas Papua didikan mantan Gubernur Provinsi Papua 2 Periode Lukas Eneme yang sudah pasti akan melanjutkan pembangunan yang sudah di letakan oleh Mantan Gubernur Papua Lukas Enembe dan gerbang kemajuan pembangunan Papua yang lebih maju.

Diketahui Boy juga memiliki rekam jejak pengalaman yang cukup tinggi karena sudah berpengalaman sebagai anggota DPR Provinsi Papua selama empat periode, ditambah pengalaman organisasi dengan jaringan yang luas sampai ke tingkat nasional.

Pernah meraih kemenangan empat kali di pemilihan legislatif dengan daerah pemilihan (Dapil ) wilayah adat Saireri menjadikan seorang Boy Markus Dawir tak perlu diragukan lagi untuk maju sebagai wacagub Papua pada PSU mendatang.

Profil Boy Markus Dawir

Boy Markus Dawir dilahirkan di Serui dengan ayah seorang pendeta  yang telah melayani di Serui Yapen sejak tahun  tahun 1957  bernama Mesak Dawir yang berasal dari Tobati,mama dari suku Menawi,tete dari mana berasal dari suku sembai ,menawi ,sembai bonoi Mamberamo Raya ,sedangkan Nene mama yang bernama Ruth Rumboisano berasal dari Uri Waren Kabupaten Waropen.

Jadi  seorang BMD merupakan Noken Saireri yang mewakili dua keterwakilan daerah adat Tabi Saereri.

Ditengah keluarga yang religius inilah BMD bertumbuh dalam didikan yang cukup ketat dan disiplin.

Aktifitasnya dalam pendidikan diimbangi dengan kegiatan keagamaan setiap hari.

Dalam didikan yang cukup keras, menjadikan seorang BMD menjadi pribadi yang tangguh dan tidak gampang menyerah. memasuki bangku kuliah ia aktif terlibat dalam kegiatan resimen mahasiswa, dalam kesatuan batalyon di universitas sam ratulangi.

Usai kuliah BMD kembali ke papua dan memulai kariernya di dunia politik.

Langkah awal yang diikutinya adalah mengikuti pemilu legislatif tahun 1999-2024 dari partai Golkar dapil 6 irian jaya (Kab Sarmi,mamra,waropen ,Yapen ,biak dan Supiori)

Kemudian maju lagi di pemilu legislatif pada tahun 2009 yang menjadi ajang kesuksesannya menjadi seorang legislative di DPR Papua . Dan Secara turut-turut BMD kembali terpilih pada pemilu 2014, 2019, sampai 2024.

Sebagai kader partai demokrat militan jenjang karier BMD dalam bidang politik tidak perlu diragukan lagi .

Dengan  beberapa catatan  jabatan yang pernah diembannya antara lain, Ketua DPC  Partai Demokrat Supiori Tahun 2015-2018, ketua DPC  partai demokrat kabupaten biak numfor  tahun 2018-2020, Sekretaris DPD Partai Demokrat Provinsi Papua tahun 2020-2022 ,  Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Papua dari tahun 2022 sampai sekarang.

Lewat Partai Demokrat BMD juga dipercayakan sebagai ketua komis IV DPR Papua yang membidangi infrastruktur,

Dalam jabatan ini ia bersama anggota merancang semua pembangunan infrastruktur di 29 kabupaten kota di papua.

Selain menjadi Anggota DPR Papua dan sekretaris Fraksi Demokrat ,BMD juga terlihat aktif dalam berbagai organisasi diantaranya organisasi anak cucu pejuang yaitu pemuda panca marga.

Dalam organisasi pepera BMD pun menduduki jabatan sebagai Ketua Panca Marga Provinsi Papua
Melalui organisasi ini BMD melakukan banyak kegiatan untuk menumbuhkan semangat nasionalisme dan kecintaan terhadap NKRI sehingga dengan kecintaan inilah BMD selalu mendorong berbagai elemen masyarakat untuk menjaga stabilitas kemanan di Tanah Papua (Redaksi/Lnny)