(Caption Foto): Pj Bupati Jayapura Triwarno Purnomo, S.STP., M.Si., ketika mendampingi Pj Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun ketika melakukan monitoring pelaksanaan pencoblosan di TPS 06 Kampung Nolokla, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu, 14 Februari 2024
SENTANI – JAYAPURAPOST.Com – Pj Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun memantau satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Jayapura, Rabu, 14 Februari 2024.
Didamping Pj Bupati Jayapura TPS yang dimonitoring berada di Kampung Nolokla, yakni TPS 06 Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua.
Dalam pemantauannya, Pj Bupati Jayapura Triwarno Purnomo mengatakan kondisi Pemilu 2024 di Kabupaten Jayapura dilaporkan aman dan lancar.
“Kami di TPS 06 Kampung Nolokla, Distrik Sentani Timur. Ya, pak Pj Gubernur Papua baru saja melakukan peninjauan di TPS 06 dan ada beberapa hal yang menjadi perhatian dari beliau saat melakukan monitoring ini. Yaitu, pak Pj Gubernur Papua mengecek jumlah DPT baik di TPS 06 maupun keseluruhan TPS di Kabupaten Jayapura,” kata Triwarno Purnomo ketika menjawab pertanyaan wartawan media online ini usai mendampingi Pj Gubernur Papua Muhammad Ridwan Rumasukun melakukan monitoring TPS 06, Kampung Nolokla, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Rabu, 14 Februari 2024 kemarin.
Ia menyampaikan, bahwa Pj Gubernur Papua sangat mengharapkan seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura bisa menggunakan hak pilihnya dengan baik dan tidak ada tekanan.
“Beliau (Pj Gubernur) juga sangat mengharapkan agar kita menjaga situasi Kamtibmas tetap baik dan kondusif. Sehingga pelaksanaan pencoblosan yang dimulai dari pagi jam 7 hingga jam 1 siang hari ini bisa berlangsung dengan aman. Kemudian setelah selesai pencoblosan jam 1 siang, dimulainya penghitungan suara dilakukan itu semua bisa berjalan dengan lancar, sukses dan aman,” paparnya.
Orang Nomor Satu di Kabupaten Jayapura ini menyebutkan dari laporan yang masuk, pelaksanaan Pemilu di 19 distrik di Kabupaten Jayapura relatif aman dan terkendali. “Sejauh ini laporan yang masuk atau yang saya terima sejak tadi pagi, itu rata-rata untuk logistik pemilu yang didistribusikan sejak tanggal 11 Februari lalu sudah terlaksana dengan baik. Tetapi, di pagi ini ada beberapa laporan yang masuk itu terkait kekurangan kertas suara. Namun hal itu sudah ditindaklanjuti dengan menghubungi pihak penyelenggara (KPU) agar segera dapat di cek dan tindaklanjuti kebenaran terkait kekurangan kertas suara,” katanya.
“Tidak banyak kekurangan kertas suara itu,” singkat mantan Sekretaris DPRD Kabupaten Keerom ini menambahkan.
Ketika ditanya terkait ada beberapa TPS di Kabupaten Jayapura yang kotak suaranya baru tiba pagi sekitar pukul 08.15 WIT, sehingga banyak membuat masyarakat harus balik lagi ke rumahnya masing-masing. “Untuk hal-hal yang seperti itu, saya mengharapkan agar KPPS bisa menyesuaikan. Supaya target waktu pencoblosan selesai di jam 1 siang itu bisa terlaksana. Apalagi sejauh ini situasi keamanan di Kabupaten Jayapura masih tetap aman dan kondusif. Meskipun ada sedikit laporan dari beberapa TPS, tetapi sudah diselesaikan dan tidak ada masalah,” tukas mantan Pjs Bupati Asmat ini. (Fan)