POTENSI MENANAM CABAI DI NIMBOKRANG, MAMPU MERAUP KEUNTUNGAN HINGGA PULUHAN JUTA

NIMBOKRANG -JayapuraPost.com. || Cabai merupakan salah satu komoditas tanaman  yang paling banyak dibutuhkan masyarakat Indonesia. Lebih khususnya di jayapura Pasalnya, banyak resep makanan khas Indonesia yang menggunakan cabai apalagi saat ini cabai di wilayah Kota Jayapura melambung naik dengan harga yang cukup tinggi.

 

Potensi Usaha ini cukup menguntungkan, tak heran jika banyak petani yang membudidayakan tanaman  ini. Tidak hanya minat masyarakat lokal, namun dalam kalangan internasional pun tanaman ini berhasil diminati.

Profesi petani belakangan tengah naik daun lantaran keuntungannya yang dianggap menjanjikan. Bahkan beberapa dari para penggarap lahan tersebut sudah mampu memenuhi keinginannya, walau hanya dari hasil budi daya cabai yang dirintis sejak dari bawah.

Hal ini juga dibuktikan oleh salah  satu pejabat yang ada di kabupaten  jayapura.

Siapa yang tidak mengenal sosok yang satu ini,selain ramah namun juga sosok pekerja keras. Ya,,Pejabat wakil bupati  Kabupaten Jayapura Giri Wijayantoro mencoba usaha baru  dengan mengelolah  potensi lahan yang ada  di kabupaten jayapura distrik Nimbokrang , dengan menanam cabai.

 

“Saya melihat Kebutuhan cabai , khususnya di kota dan kabupaten Jayapura ,kebanyakan yang di krim dari luar papua, maka itu Saya mencoba untuk bagimana gunakan lahan yang ada di sini, ungkap Giri Wijayantoro kepada Redaksi Jayapurapost, di distrik Nimbokrang  kabupaten jayapura Rabu (22 juni 2022.)

 

“kita bukan hanya bicara saja namun harus dibuktikan , masyarakat mau percaya kita bukan karena kita bicara saja tetapi harus dengan bukti .  Kita bisa mengubah nasib kita dengan cara seperti ini dengan tidak membutuhkan waktu yang lama, dalam waktu empat bulan kita bisa menghasilkan  kurang lebih 40 juta,  petani boleh kalah dalam  penampilan tetapi jangan kalah tabungannya “ ujarnya.

 

 Pejabat yang murah senyum ini juga menambahkan  bahwa tidak ada yang tidak bisa dilakukan  semuanya bisa dilakukan  tergantung kita mau kerja atau tidak, jika kita bekerja  dengan mekanisme yang benar maka tidak ada yang susah dan hari ini kita bisa  melihat hasilnya, seperti saat ini  hanya dibutuhkan tenaga  pada saat menanam dan waktu panen, .hanya dengan  mengunakan alat-alat yang sederhana tetapi memudahkan petani mendapatkan hasil yang baik,dan  saya optimis bisa, ini buktinya saya memulai dari bulan dua, sekarang bisa panen.”jelas Giri

 

Foto : Giri Wijayantoro /Wakil Bupati kabupaten Jayapura

Pupuk yang di gunakan juga tidak memakai bahan kimia namun bahan organic dan alamiah , memang hasilnya tidak maksimal tetapi kami berusaha  tidak memakai bahan kimia, bahannya hanya organik ,  awal kita panen sudah 500 kilo dan hari ini 200 kilo akan akan panen “tandasnya. (Mailes )