SMP YPPGI KARUBAGA GELAR UJIAN ANBK SECARA OFFLINE

Kepala sekolah SMP YPPGI Tolikara ketika menerima kunjungan Kepala Dinas pendidikan Kab.Tolikara

 

Karubaga- Jayapurapost.com

Sekolah Menegah Pertama (SMP)  Yayasan Pendidikan Persekolahan Gereja – gereja di Papua YPPGI Karubaga mengelar Ujian Asesmen Nasional Berbasis Komputer ANBK jalur mandiri yaitu Off Line system Computer Assisted Test CAT,digelar di SMP YPPGI Karubaga senin,19/9/2022 kemarin.

Menurut rencana Ujian itu digelar selama 2 hari dimulai senin 19-20 September  2022,dan sebanyak45 peserta mengikuti ujian dengan menyelesaikan soal di dalam ruang bergilir karena computer terbatas.

Kegiatan ujian ini dibuka langsung Kepala Dinas Pendidikan Tolikara Michael Uri,S.IP dihadiri dewan guru dan Kepala Dinas Kominfo Tolikara Derwes Yikwa,S.Sos.

Kepala Dinas Michael Uri,S.IP dalam arahannya memberikan  apresiasi tinggi kepada para guru yang mengabdi di seluruh Tolikara walau menghadapi keterbatasan,dan kesulitan yang tinggi namun dengan tabah dan peduli mengadi hingga kini.

Menurutnya untuk mendidik manusia butuh proses panjang dan pengorbanan besar dari semua pihak terutama Bapak/Ibu guru karena mendidik yang berkesinambungan.

Menurut Kepala SMP YPPGI Nelly Estri Tandilembang,S.Pd mengatakan butuh dukungan perangkat akses internet,dan perangkat lunak PC dan lainnya. Kami memberikan apresiasi tinggi kepada Kominfo Tolikara sudah membantu pasang antena Visart di beberapa sekolah yang terjangkau akses darat,tetapi ada beberapa tempat belum terpasang karena belum ada akses semoga kedepan ada solusi.

“Saat ini kita sudah berada ere digital versi 4.0 dunia sudah sangat maju karena semua pekerjaan saat ini bisa selesaikan dengan cepat karena bekerja melalui akses internet atau online. Di daerah Papua Pengunungan ini masih jauh dari harapan karena Infrastruktur Digitalisasi belum memadai sehingga masyarakat terutama anak – anak sekolah belum bisa mengikuti perkembangan.

Kedepan anak – anak kita tidak lagi bertatap muka seperti sekarang ini,di luar negeri semua belajar megajar melalui online kecuali ada beberapa mata pelajaran yang wajib untuk bertatap muka di sekolah,tetapi siswa belajar banyak melalui online. Karena itu kita harus menghadapi era digitalisasi akibat  tuntutan   zaman”. Ujar Kepala Dinas Micael uri.

Michael menambahkan diharapakan kepada Bapak/Ibu guru di sekolah – sekolah seluruh Tolikara untuk mengawasi anak – anak sekolah untuk tidak terjerumus kedalam konten atau situs sosial media yang kontra produktif dengan kegiatan belajar mengajar. Suka tidak suka mau tidak mau perkembangan teknologi akan melebihi kemampuan manusia,kita mampu satu dia akan muncul tiga kita mampu tiga dia akan muncul sepuluh hal ini yang harus kita antisipasi dari sekarang.

“saya harap Bapak/Ibu jagan larang anak – anak main Laktop atau Handphone android karena mereka harus mengikuti itu,tidak boleh  ketinggalan karena zamannya mereka saat ini. Tugas kita kuat ajarkan mereka selalu rajin baca Alkitab,berdoa,rajin ke gereja”. Imbuh Kepala Dinas Michael uri.

Sementara itu Kepala Sekolah SMP YPPGI Karubaga Nelly Estri Tandilembang,S.Pd mengakui saat ini Ujian ANBK menggunakan jalur mandiri secara Off Line system CAT karena jaringan Internet tidak bisa melalui Telkomsel di Tolikara.

“Harapan kami kedepan kalau ada bantuan dari Dinas Pendidikan Tolikara sekolah SMP YPPGI ini menjadi salah satu sekolah prioritas untuk dibantu karena pekerjaan di kantor banyak terkendala. Sebenarnya kami terima bantuan dari kementerian Pendidikan tetapi itu hanya untuk server online,sementara jarigan internet tidak bisa melalui telkomsel”. tandasc Kepala SMP Nelly Tandilembang.

Dijelaskannya Sesuai standar pendidikan jumlah guru saat ini 22 orang. Jumlah itu sudah memenuhi syarat meskipun beberapa mata pelajaran belum ada guru tetapi masih diback up oleh guru mata pelajaran lain. Pihaknya bersyukur karena saat ini SMP YPPGI Karubaga sudah lulus  sebagai sekolah penggerak, sehingga mau tidak mau kami harus melakukan Implementasi Kurikulum Merdeka atau IKM. Apalagi saat ini SMP YPPGI sudh memiliki guru penggerak karena itu kedepan SMP YPPGI harus melakukan berbagai terobosan (Redaksi).