Foto : Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Jayapura bersama anggota DPRD Kota jayapura dan Pengawas sekolah saat menari bersama anak anak siswa di Projek Penguatan Profil Pelajar pancasila
JAYAPURA | Jayapurapost.com – SMP YPPK SANTU PAULUS Abepura mengelar Perayaan Puncak Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di lapangan sekolah,Jumat ( 05/05/2023)
Sekolah menengah pertama YPPK St Paulus merupakan sekolah penggerak di angkatan pertama tahun pertama 2021 dengan menggunakan kurilkulim merdeka yaitu pembelajaran intrakurikuler (tatap muka ) dan Projek penguatan profil pelajar pancasila (P5)
Dengan mengusung tema Bhineka tunggal ika dan sub thema mengenal dan melestarikan budaya nusantara kegiatan ini dihadiri oleh Kepala BKPP Kota Jayapura wakil ketua DPRD kota jayapura,Plt.Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan kota jayapura, pengawas sekolah kota kayapura , orang tua siswa dan tamu undangan.
Perayaan diawali dengan penampilan Marching Band SMP YPPK St Paulus Abepura dilanjutkan dengan berbagai atraksi dari siswa siswi Kelas 7 dan 8 berupa tari tarian daerah,Baca Puisi,Baca Dongeng sampai Fashion show yang memperlihatkan berbagai busana daerah Nusantara.
Tak ketinggalan juga dalam kegiatan ini menghadirkan berbagai aneka masakan khas daerah yang ada di nusantara.Nampak sejumlah tamu undangan sangat menikmati aktraksi demi aktraksi yang digelar siswa siswi SMP YPPK St Paulus abepura ini.
Kegiatan P5 sendiri merupaka salah satu kegiatan untuk menumbuhkan dan menanamkan karakter bagi peserta didik untuk membentuk profil pancasila
Direktur Yayasan Pendidikan Persekolahn Katolik St Fransiskus Asisi Silvester Lobya dalam sambutannya mengatakan SMP YPPK ST PAULUS saat ini menyelenggarakan kurikulum merdeka belajar dimana memberi ruang bagi guru dan siswa untuk terus berinovasi memberikan perubahan bagi sekolah ini.
Untuk itu Durektur YPPK berharap para stekholder dan mitra pendidikan dapat meberikan kontribusi pengembanagn bagi sekolah SMP YPPK St PAULUS sehingga SMP YPPK SANTO PAULUS menjadi sekolah pilihan masyarakat
“ Saya memberi apresiasi kepada Guru dan siswa yang sungguh luar biasa kreatifitasnya,sebab pendidikan bukan hanya sebatas angka angka tetapi harus mampu menumbuhkan minat dan bakat bagi anak didik” ujar Silvester Lobya
Devlin Lolowang selaku pengawas pendidikan kota jayapura juga memberi apresiasi atas kreativitas dan minat para guru dan siswa dalam menyelenggarakan kegiatan projek penguatan profil pelajar pancasila (P5 )
Menurut Devlyn kurikulum yang digunakan sekarang menggunakan kurikulum merdeka,merdeka belajar merdeka mengajar didalamnya menyangkut minat dan bakat siswa
Devlyn berharap ada sinerjitas antara peran sekolah dan orangtua untuk mewujudkan generasi yang akang datang menjadi anak anak bangsa dengan prestasi yang lebih baik
Senada dengan itu saat diwawancara media online ini usai perayaan Puncak P5 ini ,kepala sekolah SMP YPPK ST PAULUS abepura Maria Noviyanti Widiastuti, S.Pd mengatakan kegiatan P5 di sekolah ini ada 7 tema yang diwajibkan kepada siswa di fase D ( tingkatan sekolah menengah pertama kelas 7,8 dan 9 )
Menurut Ibu Novi panggilan kepala sekolah yang baru 2 bulan menjabat di SMP YPPK St Paulus yang sebelumnya megabdi Kepala Sekolah di SMP YPPK Teruna Mulia Argapura mengungkapkan latar belakang memilih tema Bhineka Tunggal Ika karena dilihat minat anak tentang belajar budaya makin menurun maka dengan tema bhineka tungal ika ini diharapkan dapat menumbuhkan keinginan tahuan anak tentang budaya Indonesia
“ Kami berharap setelah belajar P5 ini anak anak punya rasa cinta tentang keberagaman budaya Indonesia yang ada ,”harap Novy
Lanjut Novy,Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila bukan syarat mutlak kenaikan kelas, namun saat penerimaan raport para siswa akan mendapatkan satu raport P5 sehingga orangtua bisa melihat antuasias anak belajar terutama minat dan bakat anaknya,pungkas Novy
Jhon Betaubun anggota DPRD Kota Jayapura yang sempat mengunjungi stand pameran anak anak siswa juga turut memberi apresiasi atas kreatifitas yang dilakukan siswa SMP YPPK St Paulus ini dengan memborong sejumlah masakan daerah yang dijual dalam pameran ini (Redaksi )
Foto Dokumetasi :